|
Tanah Kanaan |
Mengenal Tanah Kanaan dan Penghuni Termusnah Diatas Negeri-Nya.
Kanaan adalah sebuah nama tanah sepanjang pinggiran laut Mediterania, terletak diantara beberapa negara yakni Lebanon, Suriah, Yordania dan Israel. Menurut Alkitab, Kanaan berasal dari nama seorang pria, cucu dari nabi NUH. Kanaan adalah salah satu anak dari keturunan HAM yang identik dengan kulit hitam. Ham mempunyai beberapa anak termasuk KANAAN itu. Dan cerita sejarah ini dapat diketahui dalam kitab (Kejadian 10:6).
Didalam kitab (kejadian 10:15-16) dapat dijelaskan tentang keturunannya seperti yang kita ketahui adalah oang-orang sidon, het, yebusi, amori dan girgasi. Nama-nama suku keturunan HAM dari Kanaan juga diteketahui tujuh bangsa didalam kitab (Ulangan 7:1).
Negeri yang mereka tempati adalah Sidon, arah Gerar sampai Gaza, sodom gomora pinggiran laut Mati dan Zeboim sampai ke Laza. Jadi Kanaan merupakan leluhur dari suku-suku yang awalnya dihuni Tanah Kanaan kuno (Kejadian 10:15-19).
|
Pembagian Keturunan |
Orang asli yang disebut penghuni/pribumi dari keturunan KANAAN itu, keadaan tubuh mereka besar dan tinggi. Dan kondisi fisik mereka lebih kuat dari bangsa lainnya. Disitu terdapat bangsa-bangsa yang besar dan berkubu-kubu (Bilangan 13: 28-29). Tetapi mereka tidak mengakui Allah yang menciptakan dan menempatkan diatas negeri KANAA itu. Mereka menjadi penyembahan berhala, percaya tahyul, tidak bermoral dan semakin jahat. Tidak mengenal Allah, justru mereka hidup kedalam kesenangan dan keinginan dari praktek dosa-dosa mereka. Praktek kehidupan orang-orang Kanaan sudah dijelaskan di dalam kitab (Ulangan 29:17, 18: 9-11) dan Imamat 18: 21).
Didalam sumber kebenaran (alkitab) sudah berkali-kali mengisahkan orang-orang Kanaan. Mereka di gambarkan sebagai orang-orang yang tidak bermoral, sering menyembah berhala, dan mengorbankan anak-anak mereka. Atas perbuatan mereka yang tidak berkenan Allah, maka Negeri KANAAN yang penuh dengan SUSU dan MADU jatuh ditangan ABRAHAM dan LOT yang menjadi pendatang dari Ukrasdim Mesopotamia.
|
Abraham Travel |
Sebelum ABRAHAM dan LOT tiba di tanah Kanaan dari Ukrasdim Mesopotamia, penduduk orang-orang asli KANAAN mempunyai tujuh Suku yakni Orang Het, Girgasi, Amori, Kanaan, Feris, Hewi dan Yebusi sebelumnya. Wajah keaslian mereka tidak terlihat dari keturunan HAM melalui KANAA saat ini hingga mereka menjadi terhina, terkutuk dan termusnah sesuai akibat perbuatan mereka, meskipun Allah menempatkan orang-orang asli Kanaan diatas kekayaan seperti SUSU dan MADU pada waktu itu.
Mengapa HAM bapa Kanaan itu terkutuk....?
Awal bangsa keturunan HAM terkutuk hingga berpengaruh terhadap anak-anaknya termasuk Kanaan. Keturunan dari HAM yang identik dengan kulit hitam secara umum menjadi hamba dan budak-budaknya dari keturunan SEM dan YAFET sejauh hidup ini. Perbuatan HAM terhadap Ayah-Nya, NUH perlu dipelajari dari berbagai sumber-sumber sejarah (Kejadian 9:21-29).
|
Kanaan Kuno |
Keberadaan orang asli Kanaan yang terdiri dari tujuh Suku yang menjadi penghuni atas tanah kenaan sudah diperebutkan bangsa Israel dan Palestina moderen terkini. Tidak dapat dipastikan dengan akal sehat kita bahwa bangsa mana yang menjadi penghuhi/pribumi, sementara bangsa Israel dan Palestina adalah Ras Kaukasoid dari SEM yang identik kulit putih. Sebab didalam kitab kejadian dapat dijelaskan bahwa nama KANAAN anak dari HAM itu identik dengan kulit hitam.
Mungkin bangsa keturunan KANAAN termusnah akibat peperangan, praktek penyembahan berhala, kebobolan moral, kelaparan, dan mungkin wajah keaslian mereka sudah berubah oleh karena proses peleburan dengan bangsa migran sepanjang hidup mereka. Sebab bangsa yang sedang dihuni tanah Kanaan tidak pernah ditemukan wajah penghuni, sementara bangsa Israel dan Palestina moderen yang lebih dominasi. Orang asli dari keturunan Kanaan mungkin mereka yang ada di Sidon Lebanon terkini. Tetapi mereka juga ada campuran darah dengan bangsa asyur dan turky.
Belum tentu orang asli Palestina dari Gaza maupun tepi barat adalah bangsa keturunan Kanaan karena mereka lebih banyak diketahui penduduk imigran dari Arab, Turki dan Suriah ketika bangsa Israel diserbu dari kerajaan Asyria maupun Turky. Jadi bangsa Kanaan asli sudah termusnah dan sisahnya ditemukan di Lebanon.
|
Israel & Palestina Modern |
Sebab kita tahu bahwa bangsa YAKUB (Israel) dan ESAU (EDOM) adalah keturunan dari ABRAHAM dari SARAH melalui ISAK sebagai bangsa keturunan merdeka ditengah-tengah bangsa pribumi. Kemudian keturunan ABRAHAM dari HAGAR yakni ISMAIL juga memilih tinggal di jalur Gaza ke arah Mesir Timur. Mungkin istri kedua dari ABRAHAM namanya HAGAR bagian dari orang asli KANAAN dari Mesir. Jadi ISMAIL adalah anak ABARAHAM dari HAGAR yang menjadi darah campuran (peranakan). Anak-anak ABRAHAM dari ketura juga mereka beralih ke Arab Timur yang tertulis di dalam Alkitab adalah tanah Midian. Semua garis keturunan ABRAHAM semuanya kaum imigran dari Mesopotamia dalam bahasa dunia terkini adalah negara IRAK.
|
Abraham dipanggil |
Sebagai bahan perenungan dan refleksi kita bersama adalah bagaimana kita hidup didalam kehendak Allah pencipta manusia dan segala isinya, supaya kita bisa hidup sesuai ukuran KEBENARAN melalui perjuangan keadilan diatas negeri kita masing-masing. Kehidupan ABRAHAM dengan ketegaran IMAN didalam Allah Nenek Moyang hingga TANAH KANAAN yang penuh dengan SUSU dan MADU diberikan dari tangan keturunan orang pribumi itu. Oleh karena itu, setiap insan manusia perlu membangun relasi spontan kepada Allah agar Ia membuat perjanjian yang mengikat untuk mencapai tujuan kita. Seperti Allah membuat ABARAHAM dengan tiga perjanjian hingga Ia meninggalkan Urkasdim ke Haran hingga Tanah Kanaan dimilikinya, (Kejadian 12:2-3) (Ulangan 20:16-18).
Allah berpihak dan membela bagi orang-orang yang hidup di dalam kebenaran sesuai petunjuknya tanpa keinginan mereka. Kondisi tertentu, kita membela hak Tanah yang diberikan TUHAN, tetapi kita belum sadar dan bertobat dari unsur-unsur dosa seperti yang dilakukan kehidupan orang KANAAN kuno, kita akan tercipta menjadi bangsa yang terhina, terbodohkan, tersiksa, terbunuh dan akan termusnah diatas negeri kita sesuai perbuatan masing-masing.
Sebagai kesimpulan, kita perlu menyadari bahwa bangsa Kanaan asli yang menjadi penghuni termusnah akibat perbuatan mereka. Dan Allah berjanji kepada ABRAHAM untuk memiliki negeri Kanaan yang penuh dengan SUSU dan MADU melalui panggioan dari haran ke Tanah Kanaan itu. Kepada setiap umat manusia wajib menghindari dosa-dosa kejahatan yang tidak berkenan TUHAN tanpa dipengaruhi kepentingan agama dan Golongan Ras secara terbuka, sebab TUHAN berkenan bagi mereka yang hidup didalam Roh dan Kebenaran menuju Tanah perjanjian yakni YERUSALEM baru (Surga) yang dipersiapkan Allah bagi orang MERDEKA kelak.
Disposkan: Aweida Papua