Headlines News :

.

.
Home » , , , » Keluar Dari Mulut Allah

Keluar Dari Mulut Allah

Written By Aweida Papua on Sabtu, 13 Oktober 2018 | 03.10


Keluar Dari Mulut Allah ( By: Jachob T Gobai/Refleksi Hidup )


Aweida Papua, Firman Allah itu kakal, bermula sejak zaman dahulu kala dan akan terus ada sampai selama-lamanya. Firman Allah juga absolut. Tidak ada yang ditambahkan ke dalamnya, dan tidak ada yang dikurangi darinya. Yesus, seperti juga Firman Allah adalah kebenaran abadi. Tidak ada yang dapat dikurangi dari hidup dan perkataan-Nya. Tidak ada yang lagi yang perlu dikatakan mengenai keselamatan dan penebusan kita.

Ia adalah kebenaran. Ia mengatakan tentang diri-Nya sendiri, "Aku adalah jalan dan kebenaran dan Hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku". Jalan abadi, kebenaran abadi, hidup abadi dan oleh karenanya, satu-satunya jalan, satu-satunya kebenaran dan hidup hanya di dalam dia yang memiliki otoritas, (Yohanes 14:6).

Firman Allah, karena kekal, juga terus ada dan tidak berkesudahan. Contoh yang luar biasa mengenai hal ini adalah ketika Allah berkata "Jadilah Terang". Ia menciptakan rangkaian cahaya yang tidak putus-putus. Jadilah terang dan terus itu dapat dipancarkan hingga tidak terbatas dalam waktu dan ruang. Perkataan yang Ia diucapkan masih tetap berlangsung. Terang masih tetap bersinar ditempat-tempat gelap. Terang masih tetap mengisi relung-relung gelap jiwa manusia.

Alkitab juga mengatakan kepada kita bahwa segala sesuatu ditopang oleh firman Allah. Ia tidak menciptakan kemudian berkata kepada ciptaan-Nya. "Sekarang berdirilah sendiri". Ia menopang setiap ciptaan-Nya. Saat Allah berfirman, kita dapat mengandalkan firman-Nya untuk selamanya dan tahu dengan pasti bahwa Ia akan setia untuk melaksanakan apa yang telah diciptakan-Nya.

Namun demikian, Allah tidak hanya berbicara kepada umat-Nya. Ia juga menuliskan Firman yang adalah landasan tempat Ia membangun hidup kita. Tetapi Ia juga berbicara kepada kita dengan Roh-Nya. Jika kita benar-benar adalah penyebah-Nya, mata kita tertuju kepada Yesus, dan telinga kita mendengarkan perkataan lembut Roh Kudus di dalam diri kita.

Masalahnya dengan banyak orang adalah mereka mengalami "FIRMAN" dari Tuhan dan mengandalkan diri sendiri untuk bertindak dari firman itu. Wahyu kebijaksanaan dan pengetahuan Allah berlangsung dan harus senantiasa ditimbang dengan cahaya firman Allah. Allah tidak akan berbicara hal-hal yang berlawanan dengan apa yang telah Ia tuliskan dalam firman-Nya. Namun demikian, kita tetap membuka telinga rohani kita untuk menangkap tuntunan Roh Kudus dan juga wahyu serta intruksi dari tubuh Kristus secara keseluruhan.

Disposkan: Aweida Papua
Share this article :

.

.

HOLY SPIRITS

JESUS IS MY WAY ALONG TIME

JESUS IS MY WAY ALONG TIME

TRANSLATE

VISITORS

Flag Counter

MELANESIA IS FASIFIC

MELANESIA IS FASIFIC

MUSIC

FREEDOM FIGHTERS IN THE WORLD

FREEDOM FIGHTERS IN THE WORLD
 
Support : AWEIDA Website | AWEIDANEWS | GEEBADO
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2015. Aweida Papua - All Rights Reserved
Template Design by AWEIDA Website Published by ADMIN AWEIDA