Headlines News :

.

.
Home » , » GERAKAN DOA LINTAS BANGSA DI BUMI CENDRAWASIH

GERAKAN DOA LINTAS BANGSA DI BUMI CENDRAWASIH

Written By Aweida Papua on Rabu, 08 Juli 2015 | 01.34


Thema: "DOA SATU JAM BESAR KUASA” Matius 26:40

1. APA ITU GERAKAN DOA LINTAS BANGSA?
Gerakan Doa Lintas Bangsa adalah sebuah nama doa yang diberikan oleh Bangsa Malanesia di Papua Barat menuju ke rumah Malanesia. Dan yang dimaksud dengan doa adalah berbicara dengan Allah; berbakti kepada Allah, bersyukur kepadaNya dan memohon sesuatu daripada Allah. Doa adalah “leher” yang menghubungkan “kepala” (Kristus) dengan “tubuh” (Anak-anakNya) dalam bentuk interaktif yang mesra dimana Kristus memberi perhatian dan jawaban-jawaban kepada anak-anakNya yang datang meminta, mencari & mengetok (Matius 7:7-8). Doa adalah keterpautan “roh, jiwa & tubuh” manusia dengan TUHAN Allah dalam suatu waktu, ruang & kondisi/keadaan.
2. DENGAN CARA BAGAIMANA KITA LAKUKAN GERAKAN DOA LINTAS BANGSA?
a.) Berdoa dalan Nama Yesus (Yohanes, 14:13-14) Berdoa dalam nama Yesus berarti berdoa dengan otoritas Yesus dan minta kepada Allah Bapa untuk menjawab doa kita karena kita datang dalam nama anakNya, Yesus. Mengucapkan “dalam nama Yesus” pada akhir dari doa bukanlah sebuah mantra tetapi sebuah keyakinan.
b.) Berdoa dalam kehendak Allah ( 1Yohanes, 5:14-14) Berdoa dalam nama Yesus memiliki arti yang sama dengan berdoa sesuai dengan kehendak Allah. “Dan inilah keberanian percaya kita kepada-Nya, yaitu bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya. Dan jikalau kita tahu, bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu, bahwa kita telah memperoleh segala sesuatu yang telah kita minta kepada-Nya” (1 Yohanes 5:14-15). Berdoa dalam kehendak Allah dalam nama Yesus berarti berdoa untuk rela mengikuti kehendak Allah bukan kehendak kita.
c.) Berdoa dengan Iman (Matius, 21:22) Sebab doa yang dipanjatkan tanpa iman dan percaya adalah kesia-sian, hanya dengan iman percaya kita dapat meraih janji Tuhan. Oleh karena itu selesai berdoa, serahkan pada Tuhan sepenuhnya serta milikilah keyakinan bahwa Ia mampu melakukan semuanya dan tidak ada yang mustahil bagi Dia. Jangan pernah meragukan kuasa Tuhan, sebab mereka yang bimbang tidak akan memperoleh apapun (Yakobus 1:6-7). Mulailah berdoa dalam iman, dan tetap percaya walau saat ini kita masih belum melihat jawaban, teruslah berdoa hingga waktunya jawaban doa itu tiba. Kita harus percaya bahwa pada saatnya Tuhan pasti akan menggenapkan semuanya. Dalam Firman Tuhan dikisahkan tentang wanita yang sakit pendarahan selama 12 tahun, ia beriman bahwa Tuhan sanggup menyembuhkannya dan pada akhirnya wanita itu disembuhkan.
Jadi sangatlah penting untuk kita berdoa dengan iman. Berdoa dengan iman artinya kita tidak boleh terpengaruh dengan situasi dan kondisi yang terjadi. Sekalipun keadaan belum berubah jangan putus asa, tetaplah berdoa dan terus percaya kepada Tuhan bahwa Ia sanggup melakukan perkara yang besar. Selain itu kita juga harus membereskan diri kita di hadapan Tuhan, sebab dosa itu merupakan salah satu penghalang jawaban doa. Yakobus 5:16b mengatakan bahwa doa orang benar bila dengan yakin di doakan sangat besar kuasaNya. Jadi kita perlu menaikkan doa dalam iman dan hidup benar di hadapan Tuhan.Dengan doa penuh iman kita akan memperoleh hal yang besar dari Tuhan, kita juga dapat meraih setiap janjiNya. Kemudian berdoa dengan pengharapan, yaitu kita berharap pemulihan, kesembuhan atau menerima sesuatu yang terbaik dari Tuhan.
Bahkan kita harus yakin, kalau Tuhan akan mengabulkan doa kita. Percaya jika doa yang kita naikkan sesuai dengan kehendak Tuhan pasti akan dikabulkan. Jadi jangan pernah berhenti berharap pada Tuhan, pengharapan di dalam Yesus tidak pernah mengecewakan. Apapun pergumulan kita hari ini bawalah semua di dalam doa, dan jangan pernah berhenti untuk berdoa.
3. APAKAH UNSUR-UNSUR DOA YANG KITA LAKUKAN DALAM GERAKAN DOA LINTAS BANGSA?
(a). Doa Pujian dan Penyembahan (Yohanes, 4:24) memuji dan menyembah atas segala sesuatu yang Tuhan buat dan lakukan dalam diri, keluarga, marga, suku dan Bangsa Papua (Bangsa Malanesia)
(b). Doa Penyesalan dan Pengakuan Dosa (1Yohanes, 1:8-9) mengakui segala dosa kita kehadapan Tuhan baik secara pribadi, keluarga, marga, suku dan Bangsa setelah itu kita melepaskan doa pengampunan kepada Bangsa Indonesia sehingga Bangsa Papua di berkati oleh Tuhan.
(c). Doa Peperangan Rohani ( Efesus, 6:10-18) berperang melawan segala macam roh kedagingan, hubungan dengan Supra natural, Supra Alamiah, Nekromansi dari segala pihak untuk menggagalkan Bangsa Papua menuju MSG. (d). Doa Permintaan (Yohanes, 14:13-14) segala kebutuhan keperluan baik secara pribadi, keluarga, marga, suku, bangsa Papua termasuk:
- Pimpinan 5 Negara MSG (Vanuatu, Solomon, Viji, PNG, dan Kanaki)
- Pimpinan MSG 
- Pimpinan ULMWP
- Segala Kegiatan dalam KTT MSG tanggal 17-23 juni 2015

Pdt. Deserius Adii, S. Th
Sekertaris PRD Wilayah Bomberay - Timika

Disposkan: AWEIDA-News
Share this article :

.

.

HOLY SPIRITS

JESUS IS MY WAY ALONG TIME

JESUS IS MY WAY ALONG TIME

TRANSLATE

VISITORS

Flag Counter

MELANESIA IS FASIFIC

MELANESIA IS FASIFIC

MUSIC

FREEDOM FIGHTERS IN THE WORLD

FREEDOM FIGHTERS IN THE WORLD
 
Support : AWEIDA Website | AWEIDANEWS | GEEBADO
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2015. Aweida Papua - All Rights Reserved
Template Design by AWEIDA Website Published by ADMIN AWEIDA